Dalam rangka meningkatkan ketangguhan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim, KONSEPSI bersama Yayasan Relief Islami Indonesia (YRII) menyelenggarakan kegiatan Kajian Risiko Bencana Iklim sebagai bagian dari Program Pengembangan Kelulusan Kemiskinan dan Ketangguhan Masyarakat (PK3M), dengan dukungan pendanaan dari Islamic Relief USA.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 6-7 dan 10-11 Februari 2025 di Desa Suntalangu, Kabupaten Lombok Timur, dengan pendekatan partisipatif yang melibatkan masyarakat secara langsung dalam proses identifikasi dan analisis risiko. Metode yang digunakan meliputi diskusi kelompok, pemetaan desa, serta analisis risiko untuk menggali potensi ancaman, kerentanan, dan kapasitas desa dalam menghadapi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan kekeringan.
Dengan keterlibatan aktif masyarakat, kegiatan ini mendorong lahirnya strategi mitigasi dan adaptasi yang berbasis pada pengetahuan lokal. Masyarakat tidak hanya menjadi objek, tetapi juga aktor utama dalam menyusun langkah-langkah nyata untuk membangun ketangguhan komunitas terhadap perubahan iklim.
Hasil kajian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan desa yang lebih adaptif dan tangguh, serta memperkuat peran serta masyarakat dalam upaya pengurangan risiko bencana secara berkelanjutan. Komitmen bersama untuk menciptakan masa depan yang aman dan berkelanjutan menjadi semangat utama dari kegiatan ini.