Konsorsium untuk Studi dan Pengembangan Partisipasi (KONSEPSI) NTB atas dukungan Caritas Germany menggelar Lokalatih Kader Desa Tangguh Bencana (Destana) selama 5 hari sejak tanggal 4-9 April 2021 bertempat di Hotel Aruna, Senggigi, Lombok Barat. Kegiatan ini diikuti sebanyak 16 Kader Destana yang merupakan perwakilan dari 8 desa dampingan KONSEPSI di 3 kabupaten di Pulau Lombok.
Hairul Anwar selaku Program Manager (PM) Desa Tangguh KONSEPSI dalam sambutannya mengatakan pentingnya kegiatan ini sebagai salah satu rangkaian untuk membangun ketangguhan desa, “Selama lima hari kedepan, kita akan banyak berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang penanggulangan bencana. Ini penting agar para Kader Destana memiliki pemahaman mengenai manajemen bencana yang kemudian dapat disebarluaskan kepada Kelompok Kerja (Pokja) di masing-masing desa”, ungkapnya.
Senada dengan hal itu, Dr. Moh. Taqiuddin selaku Direktur KONSEPSI menyatakan para Kader Destana ini kedepannya akan memainkan peranan penting dalam melakukan agenda Pengurangan Risiko Bencana (PRB) di tingkat desa, “Dalam pelatihan ini, kita akan melakukan proses pengkaderan. Kedepan, Kader Destana ini akan ditugaskan menjadi fasilitator di tingkat desa”, ucapnya.
Lokalatih Kader Destana yang berlangsung selama lima hari ini dipandu oleh tim pengajar dari Pusat Studi Kebencanaan UPN Veteran Yogyakarta. Dalam pelaksanaannya, para Kader Destana ini dibekali dengan modul bacaan tentang penanggulangan bencana untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas mereka dalam memahami manajemen bancana, teknik memfasilitasi kerja-kerja Pengurangan Risiko Bencana (PRB), dan advokasi penanggulangan bencana di tingkat komunitas.
Selain itu, proses pemberian materi kepada para Kader Destana ini dilakukan melalui pendekatan pembelajaran orang dewasa (andragogy) secara partisipatif dengan metode antara lain: pemaparan, diskusi & curah pendapat, refleksi pengalaman peserta, dan simulasi atau role play.
Written by : Hendra P. Saputra
